Cara Pas Agar Anak Cerdas

30 September 2016

Anak-anak selalu memandang dunia luar sesuai dengan apa yang dia lihat. Apa yang mereka lihat, itulah yang mereka cerna. Anak-anak masih belum mengerti arti sepenuhnya dari sebuah peristiwa atau hal yang berada di sekitarnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada masa ini hanya memiliki minat terhadap benda-benda atau peristiwa yang sesuai dengan daya imajinasinya. Biasanya, hasil dari imajinasi tersebut bisa membangun dunia khayalan sendiri berdasarkan keinginannya.

Jadi, janganlah kamu resah jika melihat si kecil bermain games, bahkan sangat menyukai games. Efek dari bermain games yaitu lupa waktu, lupa belajar, lupa ibadah, dan lupa untuk menjalin silaturahmi dengan keluarga atau kerabat. Lalu apa yang harus dilakukan? Jangan dilarang, apalagi sampai dimarahi. Karena menurut Landreth (Muhammad Rizal, Psi : Smart Parents Confrence), bermain adalah suatu media yang unik untuk memfasilitasi perkembangan bahasa, keterampilan komunikasi, perkembangan emosi, keterampilan sosial, keterampilan pengambilan keputusan, dan perkembangan kognitif pada anak-anak.

Tenang saja, jangan panik. Karena hal ini bisa kamu antisipasi dengan cara mengalihkan perhatiannya melalui games yang bisa mengedukasi. Fasilitasi anak kamu dengan permainan edukatif seperti labirin, puzzle, outbond, pencocokan warna, permainan lego, playdoh, dan lain sebagainya. 

Nah, salah satu permainan yang bisa meningkatkan daya pikir si kecil adalah, Puzzle. Puzzle merupakan sebuah permainan menyusun bongkahan gambar acak secara rapi hingga menjadi satu kesatuan. Bagian samping bongkahan puzzle biasanya dibuat tidak simetris agar terlihat unik dan memudahkan para pemain dalam menyocokkan satu bongkah gambar dengan gambar lainnya. Permainan ini terbilang paling unik, karena semakin rumit gambar puzzle-nya,  maka semakin asyik permainan ini. Bukan semakin bosan. Ini dia manfaat yang bisa anak kamu dapatkan ketika difasilitasi game puzzle

1. Melatih si kecil dalam memecahkan segala masalah

Permainan ini membantu si kecil dalam berpikir secara berbeda agar dapat menyelesaikan potongan puzzle hingga menjadi satu kesatuan.

2. Menstimulus si kecil agar terus bersemangat saat belajar

Puzzle bisa membantu si kecil dalam mencapai sebuah tujuan dan memiliki sesuatu yang bisa dibanggakan, sehingga membuatnya ingin menyelesaikan lebih banyak puzzle (masalah dalam hidup.

3. Melatih sinkronisasi mata dan tangan

Meletakkan potongan puzzle dengan bentuk yang berbeda pada tempat yang tepat itu merupakan hal sulit bagi anak-anak. Apalagi jika puzzlenya terdiri dari banyak potongan gambar. Cara ini bisa membuat si kecil belajar dalam melibatkan gerakan, konsentrasi, dan mengenali apa yang dia lihat secara bersamaan

4. Melatih keterampilan motorik dan kognitif

Gambar yang acak, bentuk yang beragam, warna yang begitu kompleks, dan memindahkan barang ke tempat yang tepat tanpa merusaknya, bisa membantu si kecil berkonsentrasi dalam mengenal huruf, angka, berhitung, dan mengenal nama-nama objek pada waktu bersamaan

Bisa disimpulkan bahwa permainan puzzle, bisa meningkatkan daya pikir anak. Karena menyocokkan 1 bongkah gambar dengan gambar lainnya itu membutuhkan kecerdasan, daya imajinasi, kreativitas, dan ketelitian yang bisa membantu si kecil dalam meningkatkan kualitas

Ingin coba?

Artikel Lain